Baru Mengevakuasi Warga Jepang di Wuhan: Terdapat 3 yang Positif Terjangkit Virus Corona



Seputarandetikterkini - Tiga warga Jepang yang baru saja dievakuasi pemerintah mereka dari kota Wuhan, China, dipastikan positif terkena virus corona.

Ketiga kasus baru ini diumumkan seiring pesawat kedua yang mengangkut warga Jepang dari Wuhan telah mendarat di Tokyo, Jepang. Sejauh ini, lebih dari 400 orang telah dievakuasi ke Jepang dari Wuhan, pusat wabah virus corona yang telah menewaskan 170 orang dan menginfeksi lebih dari 7 ribu orang.

Warga Jepang yang baru dievakuasi dari Wuhan memuji upaya pemerintah yang dengan cepat memulangkan mereka ke tanah air. Namun pemerintah Jepang juga mendapat kritikan dari publik karena minimnya langkah-langkah karantina. Mereka yang baru dievakuasi dibolehkan untuk "mengkarantina diri mereka sendiri" atau tetap tinggal di rumah sampai terbukti negatif virus corona. Bahkan dua orang yang diangkut dengan pesawat pertama menolak untuk dites virus corona.

Menteri Kesehatan Jepang Katsunobu Kato mengatakan bahwa saat ini ada 11 kasus terkonfirmasi virus corona atau coronavirus di negeri Sakura itu.

"Selain delapan kasus yang sebelumnya telah diketahui, di antara orang-orang yang pulang dari Wuhan kemarin, infeksi (virus corona) telah terkonfirmasi pada satu orang dengan gejala dan dua orang lain yang tidak memiliki gejala," kata Kato kepada parlemen Jepang hari ini, seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (30/1/2020).

Pada Kamis pagi waktu setempat, 210 warga Jepang tiba dengan pesawat evakuasi kedua dari Wuhan. Penerbangan ketiga akan dilakukan untuk mengevakuasi sisa warga Jepang di Wuhan.

Para dokter memonitor mereka yang berada di pesawat-pesawat evakuasi, dan 15 orang dari pesawat pertama telah dibawa ke rumah sakit dengan berbagai gejala. Sebanyak 13 orang lainnya di pesawat kedua, dilaporkan merasa kurang sehat, namun tidak jelas apakah mereka juga dibawa ke rumah sakit.

Otoritas Jepang tidak mewajibkan karantina bagi warganya yang dievakuasi dari Wuhan. Alasannya, otoritas tak punya dasar hukum untuk menahan orang-orang yang belum dinyatakan positif terkena virus corona. Oleh karena itu, warga Jepang yang dievakuasi tersebut hanya diminta untuk tetap tinggal di rumah sampai hasil tes mereka menunjukkan negatif virus corona.

(ita/ita)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mobil Goyang-goyang, Oknum Dokter dan Perawat Digerebek di Bandara Haluoleo

Video Viral Siswi SMA Digerayangi Ramai-ramai Dicari, Pemprov Sulut Gandeng Polisi

Menjadi Viral Video Mesum di Tiktok, Remaja Pengunggah Masih Status Pelajar SMP